Piala AFF 2010 yang sudah selesai bergulir membawa banyak cerita sedih dan gembira, namun berita yang paling menggemparkan adalah berita mengenai surat kaleng dugaan suap final piala AFF 2010, disini saya akan berbagai mengenai isi surat kaleng dugaan Suap final piala AFF 2010.
Surat Kaleng suap final piala AFF di tulis oleh seseorang yang mengaku sebagai pegawai pajak Kementerian Keuangan bernama Eli Cohen (ini nama samaran) , surat kaleng tersebut ditujukan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ,dalam surat tersebut, Eli Cohen menuliskan soal dugaan suap dalam Final Piala AFF yang berakibat kalahnya Timnas Indonesia.
Berikut isi surat kaleng dugaan suap final piala AFF yang ditulis oleh Eli Cohen kepada SBY dan ditembuskan kepada Menpora, Ketua KPK, Ketua DPR, dan Ketua KONI
Kepada Yth.
Bapak Susilo Bambang Yudhoyno
Presiden Republik Indonesia
Di Jakarta
Dengan Hormat,
Perkenalkan nama saya Eli Cohen, pegawai pajak di lingkungan kementrian Keuangan Republik Indonesia. Semoga Bapak Presiden dalam keadaan sehat selalu.
Minggu ini saya membaca majalah Tempo, yang mengangkat tema khusus soal PSSI. Saya ingin menyampaikan informasi terkait dengan apa yang saya dengar dari salah satu wajib pajak yang saya periksa dan kebetulan adalah pengurus PSSI (maaf saya tidak bisa menyebutkan namanya). Dari testimony yang disampaikan ternyata sangat mengejutkan yaitu adanya dugaan skandal suap yang terjadi dalam Final Piala AFF yang dilangsungkan di Malaysia.
Disampaikan bahwa kekalahan tim sepak bola Indonesia dari tuan rumah Malaysia saat itu adalah sudah ditentukan sebelum pertandingan dimulai. Hal ini terjadi karena adanya permainan atau skandal suap yang dilakukan oleh Bandar Judi di Malaysia dengan petinggi penting di PSSI yaitu … (inisial yang ditulis Eli Cohen kami potong –red). Dari kekalahan tim Indonesia ini baik Bandar judi maupun 2 orang oknum PSSI ini meraup untung puluhan miliar rupiah.
Informasi dari kawan saya, saat di kamar ganti dua orang oknum PSSI ini masuk ke ruang ganti pemain (menurut aturan resmi seharusnya hal ini dilarang) untuk memberikan instruksi kepada oknum pemain. Insiden “laser” dinilai sebagai salah satu desain dan pemicunya untuk mematahkan semangat bertanding.
Keuntungan yang diperoleh oleh dua oknum ini dari Bandar judi ini digunakan untuk kepentingan kongres PSSI yang dilangsungkan pada tahun ini. Uang tersebut untuk menyuap peserta kongres …. (kelanjutan kami potong –red).
Saya bukan penggemar sepak bola, namun sebagai seorang nasionalis dan cinta tanah air saya sangat marah atas informasi ini. Nasionalisme kita seakan sudah dijual kepadabandar judi untuk kepentingan pribadi oleh oknum PSSI yang tidak bertanggung jawab.
Oleh karenanya saya meminta Bapak Presiden untuk melakukan penyelidikan atas skandal suap yang sangat memalukan ini.
Semoga Tuhan memberkati Negara ini.
Hormat Kami,
Eli Cohen
Pegawai Pajak
Tembusan
1. Menteri Olah Raga
2. Ketua KPK
3. Ketua DPR
4. Ketua KONI
Jika ini terbukti, maka XX (NH) adalah PENGKHIANAT BANGSA.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar